JAKARTA - Perjalanan Timnas bola basket putri Indonesia di ajang FIBA U-16 Women’s Asia Cup 2025 Division B kian membanggakan.
Skuad muda Garuda Pertiwi berhasil menembus babak semifinal setelah mengalahkan Uzbekistan dengan skor telak 77-52 pada laga yang berlangsung di Malaysia, Rabu, 17 September 2025. Kemenangan ini bukan hanya memastikan langkah ke empat besar, tetapi juga menjaga harapan besar untuk promosi ke Division A.
Performa Meyakinkan Sejak Awal Pertandingan
Dalam laga perebutan tiket semifinal, Indonesia tampil dengan intensitas tinggi sejak kuarter pertama. Berdasarkan statistik resmi FIBA yang dirilis di Jakarta pada hari yang sama, tim Merah Putih menunjukkan dominasi penuh.
Kecepatan pergerakan, akurasi tembakan, serta kerja sama tim membuat Uzbekistan kesulitan mengembangkan permainan.
Salah satu bintang yang bersinar adalah Inez Angelina Welly. Guard muda andalan Indonesia itu tampil konsisten sepanjang pertandingan dan menjadi motor serangan tim. Ia mencetak 23 poin, tiga rebound, tiga assist, serta catatan efisiensi 22. Penampilan impresif tersebut menjadikannya pemain paling berpengaruh dalam laga penting ini.
Selain Inez, kontribusi solid juga datang dari pemain lainnya. Joanne Giovanni menyumbang 11 poin, sementara Fiorenza Celesta mencatat delapan poin serta sembilan rebound yang krusial di bawah ring.
Tak ketinggalan, Kayla Alisya Adiutomo turut memberikan tambahan tujuh poin bagi kemenangan Indonesia. Kombinasi performa tersebut membuktikan bahwa Timnas tidak hanya bergantung pada satu pemain, melainkan memiliki kedalaman skuad yang bisa diandalkan.
Tiket Semifinal Jadi Langkah Bersejarah
Kemenangan atas Uzbekistan membawa Indonesia masuk ke empat besar Division B. Ini merupakan pencapaian yang sangat penting karena ajang ini menjadi pintu promosi menuju Division A. Dengan menembus semifinal, Indonesia semakin dekat dengan target utama yaitu promosi ke kasta lebih tinggi.
“Setelah kemenangan itu, Indonesia memastikan satu tempat di empat besar dan menjaga asa promosi ke Divisi A,” bunyi laporan FIBA.
Ucapan tersebut menegaskan betapa pentingnya kemenangan melawan Uzbekistan, bukan sekadar menambah catatan sejarah, tetapi juga menjaga mimpi generasi baru basket putri Indonesia.
Babak semifinal akan menjadi ujian sesungguhnya. Lawan yang dihadapi dipastikan lebih kuat dibandingkan Uzbekistan. Meski demikian, performa konsisten yang ditunjukkan Inez dan rekan-rekannya diharapkan mampu menjadi modal untuk melangkah lebih jauh hingga partai puncak.
Bukti Pembinaan Basket Putri Membuahkan Hasil
Keberhasilan Indonesia menembus semifinal tidak lepas dari program pembinaan yang dilakukan secara berkesinambungan.
Dewan Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (DPP Perbasi) melalui Badan Tim Nasional (BTN) telah menyiapkan banyak strategi dalam mengembangkan pemain muda. Hasil dari pembinaan ini kini terlihat jelas melalui performa para pemain muda di ajang internasional.
FIBA U-16 Women’s Asia Cup 2025 Division B memang dirancang sebagai kompetisi yang memberi kesempatan bagi tim-tim muda Asia untuk menunjukkan kemampuan sekaligus memperebutkan tiket promosi. Bagi Indonesia, ajang ini menjadi momentum penting untuk membuktikan perkembangan signifikan pembinaan basket putri usia dini.
Pencapaian skuad Garuda Pertiwi Muda juga memperlihatkan bahwa pembinaan tidak hanya berhenti pada tahap latihan, tetapi juga mencakup pengiriman ke turnamen internasional untuk menambah pengalaman bertanding. Proses seperti ini diyakini akan melahirkan generasi baru yang siap mengharumkan nama bangsa di level lebih tinggi.
Optimisme Menuju Masa Depan Cerah
Dengan langkah yang sudah sejauh ini, optimisme untuk menatap masa depan semakin besar. Indonesia kini tinggal selangkah lagi menuju final yang akan menjadi penentu tiket promosi. Walau menghadapi lawan berat, semangat dan kepercayaan diri para pemain menjadi modal penting.
Kehadiran pemain-pemain muda berbakat seperti Inez Angelina Welly menunjukkan bahwa Indonesia memiliki prospek cerah di cabang olahraga basket putri. Konsistensi performa, dukungan penuh dari Perbasi, serta semangat juang tinggi di setiap pertandingan membuat skuad Garuda Pertiwi Muda pantas diperhitungkan.
Apabila berhasil melangkah ke final dan meraih tiket promosi, sejarah baru akan tercatat. Tidak hanya itu, kesuksesan tersebut akan memberi dampak besar bagi perkembangan basket putri di Tanah Air.
Generasi muda lainnya akan semakin termotivasi untuk berlatih dan berprestasi, sementara dukungan publik terhadap basket putri akan semakin menguat.
Kemenangan atas Uzbekistan hanyalah permulaan. Tantangan lebih besar menanti di semifinal, tetapi dengan mental juara yang sudah diperlihatkan, Timnas Indonesia punya peluang besar untuk kembali menghadirkan kejutan.
FIBA U-16 Women’s Asia Cup 2025 Division B bisa menjadi panggung lahirnya babak baru bagi basket putri Indonesia menuju level yang lebih tinggi.